Provinsi Kalimantan Tengah merupakan pusat keanekaragaman hayati dan rumah bagi hutan tropis dan lahan gambut yang luas. Pada tahun 1996, “Mega Rice Project” yang diinisiasi oleh pemerintah Indonesia mengonversikan lebih dari satu juta hektar hutan rawa gambut di kawasan ini menjadi sawah sebagai upaya untuk mengurangi potensi kekurangan pangan yang secara dramatis meningkatkan emisi dari konversi hutan, kebakaran hutan dan dekomposisi gambut. Oleh karena itu, Kalimantan Tengah terpilih menjadi provinsi percontohan REDD + Indonesia pada tahun 2011 berdasarkan perjanjian bilateral dengan Norwegia yang berfokus pada inisiatif untuk mempromosikan pembangunan rendah emisi regional.
Strategi Kami
Earth Innovation Institute telah bekerja dengan pemerintah provinsi dan kabupaten di Kalimantan Tengah, serta sektor swasta dan organisasi masyarakat sipil untuk mempromosikan pembangunan pedesaan rendah emisi di provinsi tersebut. Kami mempromosikan pendekatan berkelanjutan untuk produksi minyak kelapa sawit nol deforestasi yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas tanpa perlu menebang hutan serta meningkatkan kesejahteraan petani kecil dan masyarakat lokal, dan mengakui hak-hak masyarakat lokal dan masyarakat adat.
Kami berupaya memperbaiki tata kelola lahan untuk mengurangi emisi dari kebakaran hutan dan gambut. Dan kami berusaha untuk mempromosikan pemberian manfaat finansial dan insentif lainnya kepada produsen yang berkelanjutan dari produksi komoditas yang diproduksi secara berkelanjutan dan pengurangan emisi di seluruh yurisdiksi.